Hasil gambar untuk awas bahaya virus di komputer




Waspadai 10 Virus Komputer Paling Berbahaya di Dunia

Jumat, 08 Juli 2019
By : Deyahya


KURSUSKOMPUTERKU- Virus tak melulu menyerang manusia, tapi pun perangkat elektronik, terutama komputer. Bagi ini anda mengenal istilah virus komputer.

Dilansir dari CRN, minimal ada 10 virus komputer paling riskan sepanjang sejarah umah manusia.

Baca: Artikel tentang Olahraga 

1. CIH (1998)
Perkiraan kerusakan: 20 hingga 80 juta dolar di semua dunia, jumlah data PC yang rusak, jumlahnya tak terhitung sebab saking banyaknya.

Dilepaskan di Taiwan pada 1998, virus dinyatakan sebagai di antara virus paling riskan dan merusak yang pernah ada.

Virus ini menginveksi file executable pada Windows 95, Windows 98, dan ME. Di PC ia bakal menginveksi file executable lainnya.

Yang menciptakan CIH begitu riskan adalah, segera sesudah diaktifkan, virus ini bakal menimpa data pada hard drive PC, membuatnya tak dapat dioperasikan.

Virus ini pun menimpa BIOS dan menangkal boot-up. Di samping itu, virus ini gampang menyebar melewati perangkat lunak.

CIH pun dikenal sebagai virus Chernobyl sebab tanggal pemicu tegangannya sama dengan tanggal kemalangan reaktor nuklir Chernobyl. Saat ini, virus ini bukan ancaman berarti.

Baca: Artikel tentang Olahraga 

2. Melissa (1999)
Perkiraan kerusakan: 300 hingga 600 juta dolar

Pada Jumat, 26 Maret 1999, W97M/Melissa menjadi berita utama di semua dunia. Virus ini sudah menginveksi 15 hingga 20 PC bisnis.

Virus menyebar dengan paling cepat sampai-sampai Intel, Micosoft, dan sebanyak perusahaan beda yang memakai Outlook darurat mematikan semua sistem e-mail mereka supaya bisa menanggulangi kerusakan.


3. ILOVEYOU (2000)
Perkiraan kerusakan: 10 hingga 15 miliar dolar

Juga dikenal sebagai Loveletter dan The Love Bug, yang adalahskrip Visual Basic dengan tanda genit: janti cinta.

Pada 3 Mei 2000, ILOVEYOU kesatu kali terdeteksi di Hong Kong.

Bug ini dikirim melewati e-mail dengan subjek “ILOVEYOU” dan lampiran, Love-Letter-For-You.TXT.vbs. Serupa dengan Melissa, virus ini menyerang seluruh kontak Microsoft Outlook.

Tak melulu itu, virus ini pun merusak file musik, gambar, dan lainnya dengan duplikat dirinya sendiri.

Yang lebih mengganggu, virus ini menyasar ID pemakai dan kata sandi pada mesin yang terinfeksi dan mengirimkannya lewat e-mail penciptanya.


4. Code Red (2001)
Perkiraan kerusakan: 2,6 miliar dolar

Code Red adalahvirus komputer yang dicungkil pada server jaringan pada 13 Juli 2001.

Virus ini disebut paling jahat sebab sasarannya: komputer yang menjalankan server web Server Informasi Internet (IIS) kepunyaan Microsoft.

Ironisnya, sebulan kemudian, Microsoft merilis “ramuannya”. Itu artinya?

Code Red dikenal pun sebagai Bady. Ia dirancang guna melakukan kehancuran maksimal.

Setelah terinfeksi, website web akan memperlihatkan pesan: “HELLO! Selamat Datang di http://www.worm.com! Diretas oleh Orang China!”

Tak berhenti di situ, virus ini pun akan menggali server rentan lainnya dan menginfeksinya.

Dalam waktu tidak cukup dari seminggu, virus ini sudah menginfeksi nyaris 400 ribu server, tergolong server web Gedung Putih.


5. SQL Slammer (2003)
Perkiraan kerusakan: sebab virus ini meledak pada Sabtu, kerusakannya rendah dalam dolar.

Namun, virus ini sukses menggasak 500 ribu server di semua dunia, dan benar-benar menutup kegiatan online Korea Selatan sekitar 12 jam.

SQL Slammer, pun disebut Sapphire, dikenalkan pada 25 Januari 2003, dan sangat riskan untuk lalu-lintas internet global.

Yang lumayan menarik, virus ini tidak menyasar pemakai PC, namun server.

Dengan menyerang server, virus ini sukses menginfeksi 75 ribu komputer dalam 10 menit.


6. Blaster (2003)
Perkiraan kerusakan: 2 hingga 10 miliar dolar, ratusan ribu PC terinfeksi
Musim pada 2003 ialah saat yang sulit untuk bisnis yang dijalankan dengan PC.
Waktu itu, orang-orang IT dikejutkan dengan timbulnya virus Blaster dan Sobig.

Blaster, yang dikenal dengan Lovsan atau MSBlast, ialah yang kesatu yang menyerang. Virus ini terdeteksi pada 11 Agustus dan menyebar dengan cepat.

Ditransmisikan oleh jaringan dan lalu-lintas internet, virus ini mengeksploitasi kerentanan pada Windows 2000 dan Windows XP.

Saat diaktifkan, pemakai PC bakal mendapatkan pesan yang menyinggung bahwa sistem shutdown mengancam.

Tersembunyi dalam kode MSBLAST.EXE, virus ini membawa pesan: “I just want to say LOVE YOU SAN” dan “billy gates why do you make this possible? Stop making money and fix your software!!”


7. Sobig.F (2003)
Perkiraan kerusakan: 5 hingga 10 miliar dolar, lebih dari 1 juta PC terinfeksi
Sobig menyerang di tengah-tengah serangan Blaster pada Agustus 2003 dan melengkapi bulan menyedihkan untuk para pemakai PC, rumahan maupun perusahaan.

Varian sangat merusak ialah Sobig.F, yang menyebar dengan paling cepat pada 19 Agustus sampai menghasilkan rekor (yang nantinya bakal dipecahkan MyDoom) 1 juta pengulangan dirinya dalam 24 jam kesatu.

Virus menginfeksi komputer melewati lampiran e-mail. Saat diaktifkan, virus ini akan mengantarkan dirinya ke alamat e-mail yang ditemukan di sebanyak file lokal. Hasil akhirnya ialah jumlah besar kemudian lintas internet.


8. Bagle (2004)
Perkiraan kerusakan: puluhan juta dolar … dan terus bertambah
Bagle, virus klasik tetapi canggih, mengawali debutnya pada 18 Januari 2004. Kode riskan menginfeksi sistem kepunyaan pemakai melewati mekanisme tradisional—lampiran e-mail—dan lantas menjelajahi file Windows yang dapat diserang guna mereplikasi dirinya sendiri.

Bahaya Bagle, dan 60 sampai 100 variannya, ialah ketika menginfeksi PC, virus bakal membuka pintu belakang ke port TCP yang biasa dipakai untuk mengakses data—termasuk data keuangan.

Virus ini lantas mendapat antidotnya dengan kemunculan Bagle.B pada 28 Januari 2004.


9. MyDoom (2004)
Perkiraan kerusakan: pada puncaknya, berhasil memperlambat kinerja internet global sampai 10 persen dan loading web sampai 50 persen.

Untuk jangka waktu sejumlah jam pada 26 Januari 2004, gelombang kejut MyDoom dapat dirasakan di semua dunia sebab virus ini menyebar dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Virus yang dikenal dengan Norvarg menyebar dengan sendirinya dengan teknik yang paling licik: virus ini menayangkan dirinya sebagai lampiran dalam pesan kekeliruan e-mail yang mengandung teks “Mail Transaction Fail”.

Ketika anda mengklik lampiran tersebut virus bakal menyerang semua kontak yang terdapat dalam e-mail.



Jl. Raya Timur No. 65, Ciborelang, Jatiwangi
Majalengka
085216667297 - (0233) 8281236