Kursus Komputer bersertifikat. Lembaga kursus Citra Telematika menyelenggarakan :
1. Aplikasi Perkantoran
2. Desain Grafis
3. Jaringan Komputer
4. Robotika
5. Pemasaran Digital
Citra Telematika - Kursus Komputer di Majalengka |
Jl. Raya Timur No. 65, Ciborelang, Jatiwangi
Kab. Majalengka
(0233) 8281236 | 085216667297
KATA PENGANTAR
jibril anak pintar kursus komputer majalengkakursus komputer majalengkakursus komputer majalengkakursus komputer majalengkakursus komputer majalengka.
Puji dan syukur pengarang panjatkan untuk Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya makalah yang berjudul "JARINGAN WARNET MENGGUNAKAN TOPOLOGI BUS.
Atas sokongan moral dan pelajaran yang diserahkan dalam penyusunan makalah ini, maka pengarang mengucapkan tidak sedikit terima kasih kepada: 1 Bu Dawimah selaku Dosen Mata Kuliah Metodologi Riset yang tidak sedikit memberikan pelajaran pendukung, masukan, tuntunan kepada penulis. 2. Orangtua yang telah menyerahkan doa dan desakan dalam menuntaskan makalah ini. 3. Serta teman-teman sesama mahasiswa. Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang membina dari rekan-rekan sangat diperlukan untuk penyempurnaan makalah ini.Terimakasih.
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Topologi bus
adalahtopologi yang tidak sedikit digunakan pada masa pemakaian kabel sepaksi menjamur. Dengan memakai T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perlengkapan jaringan lainnya dapat dengan gampang dihubungkan satu sama lain. Kesulitan utama dari pemakaian kabel sepaksi ialah sulit guna mengukur apakah kabel sepaksi yang dipakai benar-benar sesuai atau tidak. Karena bila tidak betul-betul diukur secara benar bakal merusak NIC (network interface card) yang dipakai dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai keterampilan maksimalnya. Topologi ini pun sering dipakai pada jaringan dengan basis fiber optic (yang lantas digabungkan dengan topologi star guna menghubungkan dengan client atau node.). Pada topologi bus dua ujung jaringan mesti diselesaikan dengan suatu terminator. Barel connector dapat dipakai untuk memperluasnya. Jaringan melulu terdiri dari satu drainase kabel yang memakai kabel BNC. Komputer yang hendak terhubung ke jaringan bisa mengkaitkan dirinya dengan men tap Ethernetnya sepanjang kabel. Instalasi jaringan Bus paling sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang tidak jarang dihadapi ialah kemungkinan terjadinya tabrakan data sebab mekanisme jaringan relatif simpel dan andai salah satu node putus maka bakal mengganggu kinerja dan trafik semua jaringan. kursus komputer majalengka terbaik
1.2 Tujuan dan Manfaat
Tujuan
dalam penciptaan makalah ini ialah : 1.
Untuk melengkapi Tugas Mata Kuliah Administrasi Jaringan 2.
Agar Mahasiswa berlatih menciptakan usaha dibidang jaringan
Manfaat
dalam penciptaan makalah ini merupakan
:
1.
Memberikan pengetahuan dan wawasan lebih mengenai Administrasi jaringan. 2.
Memberikan cerminan tentang proses penciptaan jaringan.
BAB II ISI
kursus komputer majalengkakursus komputer majalengkakursus komputer majalengkakursus komputer majalengkakursus komputer majalengka.
2.1 Pengertian Topologi BusTopologi bus merupakan
suatu topologi yang media transmisinya memakai kabel tunggal atau kabel pusat lokasi yang menghubungkan client dan server. Topologi bus ini menggunakan kabel BNC dan di unsur kedua ujungnya mesti diberi terminator. Sebenarnya Topologi ini lumayan sederhana serta gampang ditangani, tetapi ketika ini telah tidak sedikit ditinggalkan disebabkan padatnya lalulintas data dan andai ada satu node yang bobrok maka semua jaringan tidak dapat berfungsi.
2.2 Karakteristik Topologi BUS
1.
Node - node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel diblokir dengan terminator. 2.
Sangat simpel dalam instalasi. 3.
Sangat hemat dalam biaya. 4.
Paket-paket data saling bersimpangan pada sebuah kabel. 5.
Tidak membutuhkan HUB atau Switch, yang tidak sedikit diperlukanadalah Tconnector pada masing-masing ethernet card. 6.
Masalah yang tidak jarang terjadi ialah jika di antara node rusak, maka seluruh jaringan bisa down, sampai-sampai seluruh node tidak dapat berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
2.3 Kelebihan Topologi BUS
1.
Lebih irit kabel, sebab media transmisinya melulu memakai kabel tunggal serta terpusat sampai-sampai tidak membutuhkan kabel yang banyak. 2.
Mempunyai layout kabel yang sederhana, dalam pemasangan topologi bus skema dan rancangan kabel yang digunakan sangat simpel sehingga pemasangannya lebih mudah. 3.
Mudah dikembangkan, sebab dalam pengembangan jaringan komputer baik client maupun server dapat dilakukan dengan gampang tanpa mengganggu komputer lain. 4.
Biayanya lebih murah dikomparasikan dengan rangkaian pengkabelan yang lain.
kursus komputer majalengka terbaik
2. 4 Kekurangan Topologi BUS
1.
Sulit mengidentifikasi kesalahan andai jaringan merasakan gangguan. 2.
Lalu lintas data padat sebab topologi bus memakai kabel terpusat sebagai transmisi. 3.
Jika terdapat di antara client yang rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi. 4.
Sebagai penguat sinyal diperlukan repeater guna jarak jauh. 5.
Bila terjadi gangguan yang terlampau serius, maka proses ekspedisi data menjadi lambat sebab lalu lintas jaringan sarat dan padat dampak tidak terdapat pengontrol User.
2.5
Perencanaan Pembuatan Jaringan Warnet memakai Topologi Bus
1.
Apa?
Kelompok kami memilih sistem jaringan pada warnet memakai Topologi Bus. Pengertian Topologi bus tersebut sendiri ialah sebuah topologi yang memakai kabel tunggal sebagai media transmisinya atau kabel pusat lokasi dimana semua client dan server dihubungkan.
2.
Mengapa?
Kami memilih memakai topologi bus pada warnet karna -sederhana dan murah. -membutuhkan tidak banyak kabel dibanding topologi star. -Komputer ekstra dapat dihubungkan ke jaringan tanpa mesti mengkonfigurasi ulang jaringannya. kursus komputer majalengka terbaik
0 Komentar