SUMBER : Kursus Komputerku
Ditulis Oleh : Deyahya, 28 Februari 2019
Mengenal Peer to Peer Lending Yang Sedang Naik Daun
Inklusi Keuangan Sebagai Latar Belakang
Dalam dua tahun belakangan ini istilah “inklusi keuangan” dan “peer to peer lending” sedang tidak sedikit dibahas di Indonesia. Berdasarkan keterangan dari Bank Indonesia, istilah inklusi finansial sebenarnya mulai populer semenjak krisis ekonomi global tahun 2008. Saat tersebut dunia menyoroti efek dari krisis ekonomi terhadap masyarakat yang sedang di tingkat social ekonomi Bottom of Pyramid (BoP). Kursus Komputer Terbaik MajalengkaBerdasarkan keterangan dari Bank Indonesia juga belum terdapat standard pengertian yang baku dan standard digunakan dimanapun. Kami memungut satu pengertian dari Financial Action Task Force (FATF) tentang inklusi keuangan, yaitu:
FINANCIAL INCLUSION INVOLVES PROVIDING ACCESS TO AN ADEQUATE RANGE OF SAFE, CONVENIENT AND AFFORDABLE FINANCIAL SERVICES TO DISADVANTAGED AND OTHER VULNERABLE GROUPS, INCLUDING LOW INCOME, RURAL AND UNDOCUMENTED PERSONS, WHO HAVE BEEN UNDERSERVED OR EXCLUDED FROM THE FORMAL FINANCIAL SECTOR
Dari definisi di atas, kami menyaksikan pelaku usaha kecil menengah (UKM) sebagai unsur dari vulnerable groups yang ketika ini masih tidak terlayani oleh sektor keuangan formal. Berdasarkan keterangan dari OJK, jumlah pendanaan yang diperlukan UKM namun tidak terlayani oleh sektor keuangan formal ialah sebesar Rp. 900 trilliun masing-masing tahunnya. Di sinilah peran perusahaan fintech peer to peer lending laksana Akseleran dapat menolong mewujudkan inklusi keuangan.
Apa tersebut Peer to Peer Lending
Kata Peer, menurut keterangan dari kamus Cambridge, memiliki makna seseorang yang mempunyai status atau keterampilan yang sama dalam suatu grup. Peer to Peer memiliki makna interaksi langsung antara dua orang yang mempunyai status atau keterampilan yang sama. Dalam urusan Peer to Peer Lending, kedua orang ini berinteraksi langsung tanpa intervensi lembaga finansial dalam melakukan pekerjaan pinjam meminjam uang/dana. Biasanya peminjam menawarkan bunga yang menarik supaya pemberi pinjaman inginkan meminjamkan uangnya sebagai imbal hasil. Kursus Komputer Terbaik MajalengkaPeer to Peer Lending memakai prinsip Crowdfunding, yaitu pendataan dana dari masyarakat untuk menjangkau tujuan tertentu, dalam urusan ini guna pinjaman usaha untuk UKM. Karena berbasis crowd atau masyarakat, tidak tertutup bisa jadi dalam sebuah kesempatan pinjaman usaha bakal didanai oleh ratusan crowd investors.
Untuk lebih jelasnya, dapat lihat di tulisan cara kerja peer to peer lending Akseleran.
Keuntungan dan Risiko Peer to Peer Lending
Peer to Peer Lending memiliki tidak sedikit manfaat baik guna pemberi pinjaman maupun peminjam. Pemberi pinjaman dapat menjadikan P2P Lending sebagai pilihan investasi baru, karena duit yang dipinjamkan akan dibalikkan dalam jumlah yang lebih besar. Di satu sisi, peminjam bakal mempunyai akses baru guna mendapatkan dana pinjaman. Kursus Komputer Terbaik MajalengkaUKM-UKM di Indonesia yang notabene berbentuk usaha informal, tidak memiliki arsip lengkap yang diminta oleh sektor keuangan formal, serta tidak mempunyai agunan tanah & bangunan tentunya bisa terbantu dengan kehadiran Peer to Peer Lending. Alternatif pendanaan baru ini bisa turut memajukan pertumbuhan UKM yang adalahpenggerak ekonomi Indonesia.
Sesuai prinsip investasi yakni High Risk High Return, di masing-masing tingkat deviden investasi pastinya ada risiko yang mengintai. Di Peer to Peer Lending, risiko sangat besar ialah pada keterampilan pengembalian pinjaman. Biasanya masing-masing platform Peer to Peer Lending mempunyai sistem credit scoring yang dipakai untuk menganalisa apakah seorang peminjam memiliki keterampilan pengembalian pinjaman atau tidak. Tingkat risiko ini seringkali diinformasikan untuk calon pemberi pinjaman di platform Peer to Peer Lending supaya mereka dapat menciptakan keputusan yang tepat.
Kursus Komputer Terbaik Majalengka
Cara Meminimasi Risiko Peer to Peer Lending
Tentunya untuk menolong lebih tidak sedikit UKM sebagai peminjam, tentunya diperlukan lebih tidak sedikit crowd investors sebagai pemberi pinjaman. Untuk unik minat investasi di Peer to Peer Lending, hal sangat utama yang mesti dilakukan ialah dengan mengurangi tingkat risiko.Ada sejumlah cara yang dapat dilakukan, salah satunya ialah dengan menciptakan sistem credit scoring yang robust atau akurat. Biasanya credit scoring guna pinjaman usaha dilaksanakan dengan melihat tidak sedikit aspek seperti menyaksikan situasi cashflow dari calon peminjam, menyaksikan profitabilitynya, serta behavior dalam kredit. Kursus Komputer Terbaik Majalengka
Banyak teknik lain yang dapat dilakukan guna meminimasi risiko dan menumbuhkan keyakinan calon pemberi pinjaman, diantaranya ialah enam urusan yang dilaksanakan oleh Akseleran guna menjadikan Peer to Peer Lending sebagai pilihan investasi yang aman.
Kursus Komputer bersertifikat. Lembaga kursus Citra Telematika menyelenggarakan :
1. Aplikasi Perkantoran
2. Desain Grafis
3. Jaringan Komputer
4. Robotika
5. Pemasaran Digital
1. Aplikasi Perkantoran
2. Desain Grafis
3. Jaringan Komputer
4. Robotika
5. Pemasaran Digital
Citra Telematika - Kursus Komputer di Majalengka |
Jl. Raya Timur No. 65, Ciborelang, Jatiwangi
Kab. Majalengka
(0233) 8281236 | 085216667297
1 Komentar
https://bit.ly/2UvhWnv
BalasHapushttps://bit.ly/2rJ4MWW